Mengetahui Penyakit Sifilis
Sifilis adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh Treponema pallidum bersifat kronis dan menahun. Penyebabnya bakteri Treponema pallidum. Bakteri ini masuk ke dalam tubuh manusia melalui selaput lendir (misalnya di vagina atau mulut) atau melalui kulit.
Bakteri kemudian menyebar ke kelenjar getah bening terdekat. Selanjutnya menyebar ke seluruh tubuh melalui aliran darah. Sifilis juga bisa menginfeksi janin selama dalam kandungan dan menyebabkan cacat bawaan. Perlu diketahui, seseorang yang pernah terinfeksi sifilis tidak akan menjadi kebal dan bisa terinfeksi kembali.
Gejala Penyakit Sifilis
Gejala biasanya mulai timbul dalam waktu 1-13 minggu setelah terinfeksi. Infeksi bisa menetap selama bertahun-tahun dan jarang menyebabkan kerusakan jantung, kerusakan otak maupun kematian. Gejala lainnya adalah merasa tidak enak badan (malaise), kehilangan nafsu makan, mual, lelah, demam dan anemia. Sedangkan pada fase laten dimana tidak nampak gejala sama sekali. Fase ini bisa berlangsung bertahun-tahun atau berpuluh-puluh tahun atau bahkan sepanjang hidup penderita. Pada awal fase laten kadang luka yang infeksius kembali muncul.
Pencegahan Sifilis
Menghindari hubungan seksual dengan penderita sifilis yang sedang dalam masa pengobatan. Jika sifilis sudah memasuki tahap laten maka perlu mengonsumsi obat anti bodi.Juga dianjurkan untuk tes darah.
Meng hindari Makanan Pantangan
Seperti:
-Makanan Tinggi kolesterol( daging kambing ,babi ,sapi telor dll)
-Sayuran, seperti kol , kacang kacangan
-Kopi, susu dan minuman beralkohol.
Sifilis adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh Treponema pallidum bersifat kronis dan menahun. Penyebabnya bakteri Treponema pallidum. Bakteri ini masuk ke dalam tubuh manusia melalui selaput lendir (misalnya di vagina atau mulut) atau melalui kulit.
Bakteri kemudian menyebar ke kelenjar getah bening terdekat. Selanjutnya menyebar ke seluruh tubuh melalui aliran darah. Sifilis juga bisa menginfeksi janin selama dalam kandungan dan menyebabkan cacat bawaan. Perlu diketahui, seseorang yang pernah terinfeksi sifilis tidak akan menjadi kebal dan bisa terinfeksi kembali.
Gejala Penyakit Sifilis
Gejala biasanya mulai timbul dalam waktu 1-13 minggu setelah terinfeksi. Infeksi bisa menetap selama bertahun-tahun dan jarang menyebabkan kerusakan jantung, kerusakan otak maupun kematian. Gejala lainnya adalah merasa tidak enak badan (malaise), kehilangan nafsu makan, mual, lelah, demam dan anemia. Sedangkan pada fase laten dimana tidak nampak gejala sama sekali. Fase ini bisa berlangsung bertahun-tahun atau berpuluh-puluh tahun atau bahkan sepanjang hidup penderita. Pada awal fase laten kadang luka yang infeksius kembali muncul.
Pencegahan Sifilis
Menghindari hubungan seksual dengan penderita sifilis yang sedang dalam masa pengobatan. Jika sifilis sudah memasuki tahap laten maka perlu mengonsumsi obat anti bodi.Juga dianjurkan untuk tes darah.
Meng hindari Makanan Pantangan
Seperti:
-Makanan Tinggi kolesterol( daging kambing ,babi ,sapi telor dll)
-Sayuran, seperti kol , kacang kacangan
-Kopi, susu dan minuman beralkohol.